Farmasi merupakan suatu profesi kesehatan yang berhubungan dengan pembuatan bahan alam ataupun sintetik menjadi suatu produk yang cocok dan enak dipakai untuk mencegah, mendiagnosa, atau pengobatan penyakit dan distribusi dari suatu produk yang berkhasiat obat. Kimia farmasi bertujuan untuk mengetahui sifat-sifat fisika dan kimia dari bahan obat/obat. Khusus untuk bahan obat/obat yang berasal dari alam dipelajari dalam ilmu farmakognosi dan fitokimia, sehingga dalam ilmu kimia farmasi umumnya dipelajari bahan obat/obat yang berasal dari bahan sintetik.
1. Analisa farmasi kualitatif ini meliputi analisa
secara: Fisika Identifikasi secara organoleptis (bentuk, warna, bau, rasa dan
lainnya), kelarutan, tetapan fisika (titik lebur, titik beku, titik didih,
berat jenis, viskositas, dan lainnya), mikroskopis (melihat partikel obat
menggunakan mikroskop). Kimia Analisa dengan menambahkan zat-zat kimia ke dalam
bahan obat/obat yang diperiksa sehingga menimbulkan reaksi-reaksi tertentu yang
dapat diidentifikasi secara kasat mata seperti terbentuknya endapan, warna, bau
dan lainnya. Mikroskopis Analisa ini adalah dengan melihat partikel dari
unsur/senyawa yang terkandung dalam bahan obat/obat. Dapat dilihat langsung
menggunakan mikroskop, atau direaksikan terlebih dahulu dengan zat kimia
tertentu kemudian dilihat menggunakan mikroskop. Instrumental Yaitu
analisa/penentuan jenis suatu unsur/senyawa dari suatu bahan obat menggunakan
instrumen/alat yang kompleks/modern seperti spektrofotometer, kromatografi,
Atomic Absorbans Spektrofotometri (AAS), dan lainnya.
2. Analisa farmasi kuantitatif ini meliputi analisa secara:
Gravimetri Analisa dengan cara memisahkan senyawa atau campuran menjadi unsur
tertentu dalam bentuk murni dan dihitung jumlah/kadar zat yang akan diperiksa
berdasarkan penimbangan/ berat. Volumetri Yaitu analisa kadar suatu
unsur/senyawa kimia dalam suatu larutan yang berasal dari bahan obat/obat
dengan cara direaksikan dengan zat lain yang kadar/konsentrasinya telah
diketahui. Instrumental Yaitu analisa jumlah/kadar suatu unsur/senyawa dari
suatu bahan obat menggunakan instrumen/alat yang kompleks/modern seperti
spektrofotometer, kromatografi, dan lainnya.
mba, bisa minta kontaknya... mau tanya2.. hehe
ReplyDelete